Mengenai Saya

Foto saya
Hanya orang biasa yang ingin menulis blog πŸ“–πŸ“πŸ˜‚

Minggu, 27 September 2015

WSN (WIRELESS SENSOR NETWORK)


Pengertian WSN (Wireless Sensor Network)
WSN ( Wireless Sensor Network) merupakan salah satu jenis jaringan wireless atau nirkabel yang memanfaatkan teknologi  sistem benam (Embedded System ) dan seperangkat node sensor untuk melakukan proses sensor, monitoring, pengiriman data, daan penyajian informasi ke pengguna , melalui komunikasi di internet.

Komponen WSN (Wireless Sensor Network)
WSN (Wireless Sensor Network) memiliki tiga komponen yaitu:
1.      Node Sensor
Node sensor berfungsi sebagai node yang melakukan proses terhadap lingkungan untuk memperoleh sejumlah data dankemudian dikirimke sever secara online melalui internet.
2.      Node Gateway
Node gateway atau sink node merupakan node yang bertindak mengakses keluar masuk (Gateway) paket data yang dikirim oleh node sensor dan diterima oleh server.
3.      Node Router
Node router bertindak sebagai meneruskan dan menentukan rute pengiriman paket data untuk dari sumber data (pengirim) ke tujuan (penerima).

Ciri WSN (Wireless Sensor Network)
Adapun enam ciri dari WSN (Wireless Sensor Network) yang dapat kita ketahui:
·         Terdapat minimal dua buah sensor node.
Ciri ini bersifat otonomi ( tidak tergantung terhadap server) dan dapat melayani dirinya sendiri serta dapat melayani node sensor lainnya.
·         Self Organizing Network (SON)
Ciri ini memiliki kemampuan cerdas dalam bentuk implementasi kecerdasan buatan (Artificial Inteligence) yang terdiri dari sejumlah node sensor, dan dapat mengoptimisasi terhadap jaringan komputer yang ditempatinya.
·         Self Network Maintenance ( SNM)
Ciri ini memiliki kemampuan untuk melakukan perawatan dan perbaikan jaringan komputer yang ditempatinya oleh node sensor secara mandiri atau otonomi.
·         Multi Hop Routing
Ciri ini memiliki kemampuan  untuk menggunakan Multi Hop Routing antar node sensor didalam pengiriman paket data dari node sensor  asal ke node sensor tujuan.
·         Kemampuan Jarak Pendek
Ciri ini memiliki kemampuan komunikasi anatara node sensor yang dilakukan dalam jarak yang relatif pendek yang disebakan karena perangkat komputer yang digunkan kecil serta memliki keterbatasan  sumber daya energy didalamnya.
·         Bersifat Broadcast
Ciri ini bersifat adanya proses pengiriman paket data yang bersifat broadcast atau yang bersifat secara langsung dan terus menerus.

Teknologi Pendukung WSN (Wireless Sensor Network)
ΓΌ  PAN ( Personal Area Netwok)
PAN merupakan salah satu jenis jaringan komputer yang dikhusukan untuk menghubungkan komputer dengan perangakat yang memiliki kemampuan koneksi lainnya dengan jarak relative pendek.
ΓΌ  Zigbee
Zigbee merupakan teknologi dan protokol di jaringan komputer khususnya wireless network yang menghubungkan semua perangkat dengan cepat dan memilik daya tampung yang banyak.

ΓΌ  Bluetooth
Bluetooth merupakan teknologi yang memiliki koneksi yanh baik untuk mengirim, menerima dan berbagi file dari komputer dan smartphone.

.
IMPLEMENTASI WSN (Wireless Sensor Network)
Implentasi dari WSN dapat digunakan dalam berbagai hal diantaranya:
·         Bidang Militer
WSN dalam bidang militer digunakan untuk memantau musuh dan melindungi wilayah perbatasan serta memantau kegiatan-kegiatan militer dan pasukan, dan digunakan untuk mendeteksi serangan musuh baik dari darat, laut, maupun udara).
·         Bidang Pertanian
WSN dalam bida pertanian digunakan untuk pemantauan kondisi air pertanian dan proses irigasi.
·         Bidang Kesehatan
WSN dalam bidang kesehatan digunakan untuk WSN Structural Healting Monitoring.
·         Bidang Pendidikan
WSN dalam bidang pendidikan digunakan untuk mobil learning.
·         Bidang Transportasi

WSN dalam bidang transportasi digunakan untuk melakukan pembayaran tol secara elektrik, manajemen arus lalu lintas pada kemacetan arus jalan.

Sabtu, 19 September 2015

PROTOKOL


Pengertian Protokol

Protokol merupakan sekumpulan aturan yang mengatur proses komunikasi yang terhubung pada komputer dan jaringn komputer yang memudahkan mentransfer data dan koneksi.

Manfaat Protokol
Manfaat yang didapat dalam protokol pada jaringan komputer diantaranya:
  1. Membantu dalam mengontrol aliran paket data.
  2. Membantu dalam mengendalikan kesalahan (error) .
  3. Membantu dalam memberikan alamat pada jaringan komputer.
  4. Membantu memberikan layanan berbasis web dan elektrik.
  5. Memberikan layanan secara cepat pada layanan komputer.

Jenis dari Protokol
Secara umum jenis protokol sering kita temui diantaranya:
  • HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) dan HTTPS (Hyper Text Transfer Protocol Secure) yang merupakan layanan yang berbasis web.
  • SMTP (simple Mail Transfer Protocol)  biasanya layanan ini digunakan untuk pengiriman email.
  • FTP (File Transfer Protocol) digunakan dalam layanan untuk menggungah atau mengunduh file.
  • TCP/IP (Transfer control Protocol/Internet Protocol) merupah sebuah pasangan yang umum digunakan untuk pada internet dewasa ini.

Contoh dari penggunaan Protokol
Dalam kehidupan sehari-hari sering kita gunakan beberapa protokol salah satu contoh apabila kita ada mencari facebook pada komputer maka tampilan yang akan muuncul seperti dibawah ini:



JARINGAN KOMPUTER



Pengertian Jaringan Komputer


Jaringan Komputer (Computer Network) merupakan hubungan antara sejumlah komputer yang saling berkomunikasi dengan menggunakan sarana kabel (wired) maupun nirkabel (wireless) dimana pengguna (user) dapat berinteraksi dengan  pengguna lainnya untuk bertukar informasi mengenai data maupun konten seperti teks, gambar, video serta pengguna dapat memakai secara bersama terhadap perangkat keras (hardware) ataupun perangkat lunak (software).






Syarat dari Jaringan Komputer
Syarat yang ada dalam sebuah jaringan komputer diantaranya:
  • Adanya komputer minimal 2 buah yang saling terhubung dengan saran kabel maupun nirkabel.
  • Adanya pengguna (user) yang saling berinteraksi dengan pengguna (user) lainnya.
  • Adanya data atau informasi yang dapat dipertukarkan dalam bentuk teks, gambar ataupun video
  • Adanya perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang dapat digunakan secara bersama.

Sifat Dasar Jaringan Komputer
Sifat dasar yang dimiliki dalam jaringan komputer yaitu;
  1. Scalability
    Scalability merupakan kemampuan dimana jaringan komputer dapat diskalakan atau diukur sesuai dengan kebutuhan pengguna.

  2. Resource Sharing
    Resource Sharing merupakan jaringan komputer yang dapat digunakan untuk bebagi sumber daya dan dapat dipakai secara bersama yang meliputi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

  3. Connectivity
    Connectivity merupakan jaringan komputer yang dapat terhubung atau dapat dihubungkan  pada semua pengguna komputer untuk memudahkan terhubung  dengan sejumlahh perangkat penguhung.

  4. Reability
    Reability merupakan jaringan komputer yang memiliki keandalan untuk mentransfer data dimana data yang dikirim oleh pengirim (sender) akan sampai dengan baik kepada penerima (receiver).

Jaringan Komputer Berdasarkan Topologi
      1. Pengertian Topologi Jaringan Komputer
        Pengertian Topologi Jaringan Komputer merupakan sebuah rancangan yang memiliki aturan untuk menghubungkan sejumlah perangkat keras kedalam sebuah jaringan komputer.

      2. Macam-Macam Topologi pada jaringan Komputer
Topologi Bus
Topologi Bus digunakan hanya menggunkan sebuah jalur koneksi, kemudian digunakan secara bersama oleh beberapa komputer dan perangkat jaringan komputer.


Gambar: Topologi Bus








Kelebihan Topologi Bus:
  • Bentuknya sangat sederhana.
  • Biaya yang perlukan relatif sedikit.
  • Dapat digunakan dalam jangka pendek.
  • Lebih cepat dalam mengirim dan menukar data.
Kekurangan Topologi Bus:
  • Tidak andal dalam kecepatan tinggi.
  • Tidak dapat diterapkan dalam skala yang besar.
  • Memiliki kelemahan apabila komputer satu mengalami gangguan maka komputer lainnya akan mengalami gangguan juga.
  • Memerlukan perangkat tambahan untuk koneksi jarak jauh.

Topologi Star
Toplogi Star dalam jaringan komputer terdapat perangkat keras yang bertindak sebagai server dan komputer yang lainnya bertindak sebagai client.




Gambar: Topologi Star





Kelebihan Topologi Star:
  • Lebih handal untuk menghindari terjadinya tabrakan data antara komputer satu dengan yang lainnya.
  • Mudah untuk digunakan.
  • Lebih aman dan andal karena berpusat pada server.
  • Dapat diukur untuk menambahkan atau mengurangi jumlah komputer yang bertindak sebagi client.
Kekurangan Topologi Star:
  • Biaya lebih mahal.
  • Kinerja lambat untuk pertukaran data karena harus meleawati server.
  • Cepat rusak karena beban yang ditanggung oleh server.

Topologi Peer To Peer (P2P)
Topologi Peer To Peer merupakan dimana setiap komputer dapat bertindak sebagai server dan dapat bertindak sebagi client serta saling berbagi satu sama lain.












Gambar: Topologi Peer to Peer

Kelebihan Topologi Peer to Peer:
  • Bersifat bebas karena dapat bertindak sebagai server ataupun client
  • Mudah digunakan.
  • Tidak memberatkan komputer lain.
Kekurangan Topologi Star:
  • Memiliki tingkat keamanan yang berbeda pada setiap komputer
  • Penyimpanan data relative berbahaya karena dapat diakses pada satu komputer.

Topologi Ring
Topologi Ring merupakan topologi yang sangat sederhana dengan menghubungkan komputer satu dengan yang lainnya dengan rangkaian yang menyerupai cincin (ring).

Gambar: Topologi Ring










Kelebihan Topologi Ring:
  • Lebih hemat biaya.
  • Memiliki kinerja yang baik.
Kekurangan Topologi Ring:
  • Memerlukan ketelitian dalam menggunakannya.
  • Memerlukn teknisi karena konfigurasi relative lebih tinggi.

Topologi Tree




Topologi Tree merupakan topologi yang menyerupai pohon dimana terdapat sebuah perangkat atau komputer yang bertugas sebagi pusat utama.






Gambar: Topologi Tree (Pohon)




Kelebihan Topologi Tree:
  • Dapat diukur sesuai keperluan dan kondisi.
  • Banyak diterapkan sebagi tempat.
  • Mudah dikembangkan.
Kekurangan Topologi Tree:
  • Terjadinya tabrakan data.
  • Apabila terjadi gangguan pada komputer pusat utama maka komputer ikut terganggu.

Topologi Mesh
Topologi Mesh merupakan topologi yang menghubungkan semua komputer secara penuh.  Topologi Mesh dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

Topologi Mesh Fully Connected
Topologi Mesh Fully Connected merupakan dimana semua perangkat komputer saling terhubung satu dengan yang lainnya.



Gambar: Topologi Mesh Fully Connected









Topologi Mesh Partial Connected

Topologi Mesh Partial connected merupakan tidak semua komputer yang ada saling didalamnya saling terhubung satu dengan yang lainnya.
Gambar: Topologi Mesh Partial Connected






Kelebihan Topologi Mesh:

  • Mempercepat mendeteksi kesalahan atau gangguan.
  • Lebih aman.
Kekurangan Topologi Mesh:
  • Memerlukan tenaga ahli.
  • Memerlukan biaya yang besar.